Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Binjai, Ari Nurwanto, mengatakan, ada 7 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang sudah ditangani pihaknya dan laporannya diteruskan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).Hal itu dikatakan Ari Nurwanto, saat menemui para pendemo yang menamakan dirinya "Forum Pemuda dan Mahasiswa Kota Binjai" di depan Kantor Bawaslu, Jalan Sisingamangaraja, Kelurahan Sumbermuliorejo, Kecamatan Binjai Timur, Rabu (11/11).
"Kami sangat mendukung langkah- langkah masyarakat dan mahasiswa dalam menyuarakan aspirasinya. Terkait adanya dugaan ASN yang tidak netral, ada 7 ASN yang sudah kita tangani. 3 sudah selesai, 3 sudah kita teruskan dan 1 orang sedang dalam proses," urai Ari Nurwanto.
Sedangkan untuk Darman Ginting, ungkap Ari, setelah ditelusuri ternyata yang bersangkutan sudah Pensiun.
Sebagai Ketua Bawaslu Kota Binjai, Ari juga merasa heran mengapa hanya ASN yang menurut para Pendemo yang dipermasalahkan. "Kenapa hanya ASN yang ini. Harusnya mendukung seluruhnya. Jadi demo ini terkesan dituggangi," ungkapnya.
Untuk itu, lanjut Ari Nurwanto, kami menghimbau kepada masyarakat untuk menjadi Pelapor bila ada dugaan pelanggaran ASN yang melanggar netralitas.
"Pun begitu, yang menentukan unsur unsur dugaan pelanggaran Pemilu adalah Sentra Gakkumdu, yaitu Kepolisian, Kejaksaan dan Bawaslu. Jika tidak puas dengan kinerja Bawaslu, boleh dilaporkan ke DKPP. Sebab dalam penangan, kami sampaikan adalah dugaan pelanggaran Pemilu," ujar Ari.
Usai menggelar aksi di Bawaslu Kota Binjai, para Pendemo bergerak menuju ke Sentra Gakkumdu.