Sebagai bagian dari program pengembangan kompetensi mahasiswa, Universitas Sumatera Utara (USU) bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan Kota Medan membuka peluang magang bagi mahasiswa untuk mengenal dunia kerja sekaligus berkontribusi secara langsung dalam kegiatan sosial kemasyarakatan. Program magang ini dirancang tidak hanya sebagai wadah pembelajaran praktis di lingkungan profesional, tetapi juga sebagai sarana untuk menyebarkan informasi penting terkait perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada masyarakat.
BPJS Ketenagakerjaan sendiri merupakan badan hukum publik yang dibentuk untuk memberikan perlindungan sosial ekonomi kepada seluruh pekerja di Indonesia, baik formal maupun informal. Lembaga ini menyelenggarakan beberapa program strategis yang bertujuan untuk menjamin kesejahteraan tenaga kerja dan keluarganya. Program-program utama BPJS Ketenagakerjaan meliputi:
Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK)
Memberikan perlindungan atas risiko kecelakaan yang terjadi dalam hubungan kerja, termasuk perjalanan dari dan ke tempat kerja.
Memberikan santunan kepada ahli waris apabila peserta meninggal dunia bukan karena kecelakaan kerja.
Program tabungan jangka panjang untuk memastikan peserta memiliki dana pensiun saat tidak bekerja lagi karena usia lanjut atau alasan tertentu.
Memberikan penghasilan bulanan kepada peserta yang telah pensiun atau mengalami cacat total tetap, serta kepada ahli warisnya jika peserta meninggal dunia.
Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP)
Memberikan manfaat uang tunai, akses informasi pasar kerja, serta pelatihan kerja bagi peserta yang mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK).
Sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan oleh Mahasiswa Magang Mitra USU di Kelurahan Silalas
Dalam rangka menyukseskan misi edukasi dan sosialisasi manfaat program BPJS Ketenagakerjaan, mahasiswa magang mitra USU yang ditempatkan di kantor BPJS Ketenagakerjaan Kota Medan turut serta melaksanakan kegiatan langsung ke lapangan. Salah satu kegiatan tersebut adalah sosialisasi ke Kelurahan Silalas, Kecamatan Medan Barat.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya para pekerja sektor informal seperti pedagang, tukang ojek, dan buruh harian, mengenai pentingnya perlindungan jaminan sosial. Dalam sosialisasi ini, tim magang menjelaskan secara interaktif tentang manfaat dari setiap program, prosedur pendaftaran, dan besaran iuran yang sangat terjangkau bagi peserta bukan penerima upah (BPU).
Respon masyarakat Kelurahan Silalas cukup antusias. Banyak warga yang sebelumnya belum mengetahui secara mendalam tentang manfaat BPJS Ketenagakerjaan mulai menyadari pentingnya memiliki perlindungan sosial sebagai bentuk antisipasi terhadap risiko kerja dan masa depan. Beberapa warga bahkan langsung menyatakan minat untuk mendaftar setelah sesi diskusi dan tanya jawab berlangsung.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan dapat terus meningkat. Selain itu, program magang ini juga menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa dalam memahami dinamika kerja nyata dan berkontribusi positif terhadap masyarakat.