Minggu, 16 Feb 2025

Methodist-2 Education Expo 2013

MEDAN (utamanews.com)
Jumat, 15 Nov 2013 16:22
<i>Plt Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S Msi  Buka Methodist-2  Education Expo 2013</i>
 hpm

Plt Walikota Medan Drs HT Dzulmi Eldin S Msi  Buka Methodist-2  Education Expo 2013

Pelaksana Tugas Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S Msi., membuka Methodist-2 Education Expo 2013 di SMA Methodist -2 Jalan M H Thamrin Medan, Jumat (15/11). Melalui even ini diharapkan dapat menjadi salah satu faktor pendukung untuk menjadikan Kota Medan hari ini lebih baik dari hari kemarin, sekaligus berkembang sebagai kota pendidikan yang unggul dengan anak-anak cerdas yang menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.

Selain diisi dengan lomba sains plus antar pelajar tingkat SMA se-Sumatera Utara dengan memperebutkan Piala Bergilir Gubernur Sumatera Utara, expo yang berlangsung selama dua hari ini juga dirangkaikan dengan kegiatan pameran pendidikan internasional yang diikuti pendidikan tinggi dalam dan luar negeri. Selain itu juga menggelar bursa buku yang  menampilkan buku-buku hasil penerbitan dalam dan luar negeri.

Eldin sebagai alumni SMA Methodist-2 Medan sangat menyambut baik digelarnya kegiatan ini. Sebab, tantangan generasi muda di masa yang akan datang dinilainya sangat berat. Karenanya kepada seluruh siswa, dia minta lebih mempersiapkan diri sebagai generasi muda dengan sebaik-baiknya. Disamping membekali diri dengan ilmu pengetahuan, juga persiapan dan latihan secara berkelanjutan.

“Saya memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas pelaksanaan Methodist-2 Education Expo 2013. Even ini dapat menjadi sarana dan upaya meningkatkan mutu pendidikan, sehingga mampu meningkatkan kualitas pendidikan sesuai dengan tuntutan masa depan dan nilai-nilai moral. Semoga expo ini dapat menjadi spirit sekaligus memberikan manfaat bagi dunia pendidikan, khususnya di Kota Medan dan Sumatera Utara pada umumnya,” kata Eldin.

Eldin berharap agar expo ini berlanjut terus. Jadi diharapkan peran serta dari seluruh guru, orang tua dan murid untuk terus berkolaborasi sehingga expo ini dapat digelar setiap tahunnya, guna pengembangan diri para siswa  dalam upaya peningkatan wawasan pengetahuan, kemampuan, kreatifitas dan kerja keras untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Serta menumbuhkan budaya kompetitif antar siswa dan sekolah.

Sementara itu pimpinan Perguruan SMA Methodist-2 Medan Pdt. Paulus Subyanto, S.Th dalam laporannya menjelaskan, expo yang digelar ini merupakan yang ke-12 kalinya. Awalnya bermaksud untuk mempermudah para murid mendapatkan informasi yang cukup untuk memilih perguruan tinggi. Namun, banyak sekali perguruan tinggi yang ingin memberikan presentasi sehingga  menghabiskan waktu belajar para siswa. Untuk itu pihaknya memutuskan untuk memberikan waktu dua hari kepada pihak perguruan tinggi guna memperkenalkan produknya.

“Ternyata setelah kegiatan ini berlangsung selama tiga tahun, berkembang. Kegiatan expo ini juga kita isi dengan lomba  sains untuk bidang studi kimia, matematika, bilogi dan fisika. Ternyata setelah dua kali kita lakukan, peminatnya terus bertambah. Kemudian kita tambah lagi dengan bidang studi bahasa Inggris dan ekonomi. Ternyata sampai sekarang, peminat ikut lomba sains dari pelajar seluruh Sumatera Utara terus meningkat dari tahun ke tahun,” jelas Paulus.

“Malah untuk tahun ini, peminatnya sangat banyak sekali mencapai 3.147 peserta yang berasal dari 23 kabupaten/kota di Sumatera Utara seperti Labuhan Batu, Samosir, Pematang Siantar, Tanah Karo, Deli Serdang, Tebing Tinggi, Serdang Bedagai, Batu Bara, Asahan, Simalungun, Binjai, Dairi, Pakpak Barat, Tanjung Balai Tobasa, Madina, Tapanuli Selatan Tapanuli Tengah, Humbahas, Padang Sidempun, Sibolga dan Medan. Malah kita terpaksa menolak sekitar 700 peserta lagi karena terlambat mendaftar dan lokasi tak memadai lagi,” ungkapnya.

Sedangkan untuk pameran pendidikan internasional, Paulus mengatakan diikuti 35 institusi pendidikan tinggi dari dalam dan luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Australia, Jepang, Swiss serta dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia. Selain itu pihaknya juga melaksanakan bursa buku yang diikuti oleh beberapa penerbit dari dalam dan luar negeri.

Menurut Paulus, expo yang digelar ini sedikit banyak dapat memberikan sumbangsih ekonomi kepada Kota Medan. Sebab, perputaran jumlah uang dalam even ini dinilainya tidak sedikit, sebab peserta yang datang dari luar daerah maupun luar negeri harus menginap di hotel dan menggunakan bus carteran menuju lokasi. Selain itu selama mengikuti even ini mereka juga harus mengeluarkan biaya untuk makan dan minum serta membeli cindera mata sebelum kembali.

“Jadi saya menilai expo ini memberi sedikit garam bagi Kota Medan maupun Sumatera Utara, khususnya bagi dunia pendidikan,” ungkapnya. (Hpm)

busana muslimah
Berita Terkini
gopay later
Berita Pilihan
adidas biggest sale
promo samsung
flash sale baju bayi
wardah cosmetic
cutbray
iklan idul fitri alfri

Copyright © 2013 - 2025 https://utamanews.com
PT. Oberlin Media Utama

ramadan sale

⬆️