Mulai tanggal 1 Februari 2025, PT Railink atau KAI Bandara akan memberlakukan penyesuaian jadwal perjalanan kereta bandara sesuai dengan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) 2025.
Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pelayanan kepada pengguna jasa kereta bandara, menyesuaikan dengan kebutuhan operasional, serta untuk mendukung kelancaran mobilitas penumpang di dengan menggunakan KA Bandara.
Penyesuaian GAPEKA 2025 ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan KAI Bandara dalam memberikan layanan transportasi yang lebih tepat waktu, nyaman dan efisien.
Jadwal baru ini akan lebih optimal, dengan mempertimbangkan volume penumpang serta koordinasi yang lebih baik dengan jadwal penerbangan dan moda transportasi lainnya.
"Melalui penyesuaian jadwal GAPEKA 2025, kami berharap dapat meningkatkan kualitas layanan kereta bandara yang semakin efisien, serta memberikan kenyamanan lebih bagi penumpang yang bepergian ke dan dari bandara," ujar Sosiawan Putra, Corporate Communications PT Railink, Jumat (17/1).
Adapun detail penyesuaian jadwal yaitu, KA Srilelawangsa mengalami perubahan keberangkatan dari Stasiun Medan menuju Stasiun Binjai yang mulanya pukul 07.47 Wib, kini menjadi 07.55 Wib.
Selanjutnya, berangkat pukul 09.30 Wib, menjadi 09.25 Wib. Serta berangkat awalnya pukul 19.25 Wib, menjadi 19.30 Wib.
Tak hanya itu, PT Railink atau KAI Bandara juga melakukan penambahan pada pukul 17.45 Wib dari Stasiun Medan menuju Stasiun Binjai.
Begitu juga ada perubahan keberangkatan dari Stasiun Bandara Kualanamu menuju Stasiun Medan pada pukul 19.40 Wib, menjadi 20.25 Wib, dan pukul 20.25 Wib, menjadi 21.10 Wib.
Selain itu, ada juga perubahan dari Stasiun Binjai menuju Stasiun Medan yang biasanya pukul 08.45 Wib, menjadi 08.40 Wib. Berangkat pukul 18.47 Wib, berubah menjadi 18.49 Wib, serta penambahan pada pukul 18.25 Wib.
Penyesuaian jadwal ini mencakup beberapa perubahan waktu keberangkatan dan kedatangan kereta dengan memperhatikan berbagai faktor operasional dan permintaan penumpang.
"Penumpang dihimbau untuk memeriksa jadwal terbaru melalui aplikasi KA Bandara, situs website resmi PT Railink, serta saluran informasi lainnya agar dapat merencanakan perjalanan mereka dengan lebih baik," ujar Sosiawan.
Penyesuaian GAPEKA 2025 ini juga menjadi bagian dari komitmen PT Railink dalam mendukung pengembangan infrastruktur transportasi multimoda yang semakin terintegrasi.
"KAI Bandara berkomitmen untuk terus bekerjasama dengan berbagai pihak terkait guna memberikan solusi transportasi yang lebih terhubung dan lebih efisien bagi masyarakat," tutup Sosiawan.
KAI Bandara juga menghimbau kepada penumpang untuk dapat melakukan pemesanan tiket dengan segera untuk memastikan ketersediaan tempat dan mengingatkan kepada penumpang agar memilih KA dengan waktu yang cukup sebelum keberangkatan pesawat, yakni 2 jam sebelum keberangkatan domestik atau 3 jam sebelum keberangkatan internasional.