Kamis, 18 Apr 2024 18:30
flash sale baju pria
Bonnet Sleeping Double Sensyne Extendable Wireless Compatible Android Children Camcorder Silicone JBL Tune 510BT Ear Headphones

Kampanyekan Semangat Cari Aman Saat Mengendarai Sepeda Motor, Honda Kunjungi Sekolah

DELI SERDANG (utamanews.com)

Oleh: Iyus

Rabu, 21 Feb 2018 15:31

Iyus
Pelatihan saftey riding di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Yayasan Persatuan Perguruan Taman Siswa Lubuk Pakam

Kampanyekan semangat cari aman saat mengendarai sepeda motor di kalangan pelajar, PT Indako Traiding Coy, Medan  bekerjasama dengan PT Rotella Persada Mandiri, Lubuk Pakam melaksanakan pelatihan saftey riding di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Yayasan Persatuan Perguruan Taman Siswa Lubuk Pakam, Rabu (21/02/2018).

Kegiatan yang baru pertama kali dilaksanakan di SMP Yayasan Persatuan Perguruan Taman Siswa Lubuk Pakam menghadirkan Instruktur Saftey Riding PT Indako Traiding Coy Eka Yolahati. 

Puluhan siswa pun terlihat antusias mengikuti pelatihan saftey riding ini dengan menggunakan alat simulator Honda Rading Trainer (HRT).

Eka Yolahati di hadapan puluhan siswa mengatakan pihaknya melakukan sosialisasi berkendara yang baik sesuai motto penjualan sepeda motor Honda. "Tidak Ada Penjualan Tanpa Keselamatan" sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian Honda kepada Konsumennya.

"Kegiatan ini juga dilakukan di sekolah-sekolah mulai tingkat TK, SD, SMP, SMA, perguruan tinggi, perusahaan hingga intansi pemerintah. Sepeda motor Honda merupakan pelopor keselamatan berkendara. Saftey riding ada sebagai bentuk tanggungjawab sosial Honda atas keselamatan konsumen Honda," kata Eka.

Eka menerangkan jika saftey riding ada dua yaitu hard ware dan soft ware. Dari sisi hard ware, sepeda motor Honda sudah dilengkapi perangkat untuk keamanan berkendara. Sementara soft ware melalui pendekatan dan sosialisasi masyarakat, penggunaan helm mengurangi resiko pada leher sebanyak 75 persen. "Potensi kecelakaan diantaranya mengendarai sepeda motor lebih dari dua orang, tidak menggunakan helm dan tidak mematuhi peraturan lalu lintas," terang Eka.

Lanjutnya, ada tiga faktor penyebab kecelakaan yaitu lingkungan, kendaraan dan manusia. Dari faktor lingkungan seperti  jalan yang rusak, dari faktor kendaraan seperti perawatan kendaraan kurang sementara dari faktor manusia seperti etika dan mentalitas pengendara. 

"Persiapan sebelum berkendara seperti melakukan pemanasan, memakai perlengkapan berkendara seperti helm, pakaian lengan panjang, sarung tangan, sepatu booth, memeriksa kendaraan seperti bensin, oli, rantai, ban, kopling, rem, lampu, baut, bateray, kaca spion serta fokus dalam berkendara," ujarnya.

Dalam kegiatan ini, Eka pun memperkenalkan take line sepeda motor Honda terbaru cari aman saat mengendarai sepeda motor. "Cari aman saat mengendarai sepeda motor merupakan take line terbaru sepeda motor Honda," tandasnya.
Editor: Herda

T#g:lakamotorPromo
iklanplt
makeup remover
Berita Terkait
  • Sabtu, 23 Mar 2024 20:03

    Geng motor buat resah warga Stabat

    Keberadaan geng motor di Kabupaten Langkat, semakin hari kian membuat masyarakat resah. Bahkan, kemunculan mereka terlihat makin terang terangan. Terbaru, salah satu kelompok geng motor bernama S

  • Rabu, 13 Mar 2024 13:53

    Tingkat Kecelakaan Sumut Cukup Tinggi

    Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Hassanudin meminta masyarakat untuk meningkatkan kedisiplinan berlalu lintas. Hal ini berguna untuk keselamatan diri sendiri dan juga orang lain di jalan


tiktok rss yt ig fb twitter

Tentang Kami    Pedoman Media Siber    Disclaimer    Iklan    Karir    Kontak

Copyright © 2013 - 2024 utamanews.com
PT. Oberlin Media Utama

⬆️