Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kota Pematang Siantar melakukan Evaluasi Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) di Kelurahan Timbang Galung, Kecamatan Siantar Barat dan Sigulang-gulang, Siantar Utara, Selasa (21/11).
Di dua kelurahan tersebut, Ny BPG Silitonga mewakili Ketua TP PKK Kota Pematang Siantar H K Erizal Ginting didampingi Ny Reni Johanes Sihombing, Ny Susanti Dedy Tunasco, Ny Erni Tarigan, dan Andi Sinaga, mengajak seluruh kader PKK untuk mengajarkan anak-anak di lingkungan itu, agar cinta bernegara dan toleransi di tengah gempuran kemajuan teknologi.
“Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) ini bertujuan meningkatkan keterampilan orangtua, khususnya ibu dalam mendidik anak. Ibu itu harus menjadi contoh, menjadi teladan, untuk anak-anaknya. Ayo ajari anak-anak kita cinta negara dan toleransi di masyarakat,” ucap Ny BPG Silitonga di hadapan kader dan Tim PKK Kelurahan Timbang Galung saat evaluasi pertama di pagi hari.
Perwakilan dari Pokja II, Andi Sinaga, menambahkan, TP PKK Kelurahan Timbang Galung harus lebih semangat melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak. “Bagaimana remaja-remaja di Timbang Galung berperan aktif dalam bidang sosial. Banyak hal sederhana yang dapat dilakukan, seperti membantu warga sekitar yang tertimpa kemalangan,” sebut Andi Sinaga.
Ny Susanti Dedi Tunasco, selaku Ketua Pokja III PKK Kota Pematang Siantar juga menyampaikan paparan singkat. Menurutnya, walau perlombaan PAAR ini berhubungan dengan Pokja I, tapi tetap berkaitan erat dengan Pokja III. Di antaranya, anak remaja diberikan pemahaman tentang memanfaatkan lahan pekarangan untuk berkebun, yang nantinya hasil produktif bisa menambah penghasilan.
Sebelumnya, Lurah Timbang Galung Syahrizal Hasibuan mengucapkan terima kasih atas kunjungan TP PKK Kota Pematang Siantar sejak awal supervisi, monitoring, hingga evaluasi.
“Saya selalu menggiatkan kepada Tim PKK Kelurahan bahwa kita bisa menjadi tombak kemajuan kelurahan. PKK sebagai wadah penyampaian dan penyerapan informasi warga khususnya terkait ibu dan anak. Maka tim dituntut untuk selalu menambah wawasan dalam membina dan mendidik anak. Harapannya apa yang telah dan yang akan kita lakukan dapat membawa kebaikan dan dilaksanakan secara berkesinambungan meski evaluasi telah berakhir,” pungkas Lurah Timbang Galung.
Evaluasi di Kelurahan Sigulang-gulang, Ny BPG SIlitonga menjelaskan secara singkat bahwa latar belakang lomba PAAR adalah untuk meningkatkan peran ibu dan anak. Bagaimana membina dan menuntun anak agar bertakwa dan toleransi antar umat beragama.
“Kader diharapkan kerja sama dengan dasawisma untuk membuat kegiatan-kegiatan. Tim PKK Kelurahan Sigulang-gulang ini, tolong selalu dibina, libatkan kecamatan dan dinas terkait dalam setiap kegiatan,” sebut Ny BPG Silitonga yang pada evaluasi siang didampingi Ny Reni Johanes Sihombing, Ny Susanti Dedy Tunasco, Ny Hotmaria H Aruan dan Ny Rasta Ginting.
Menanggapi evaluasi dari Tim PKK Kota Pematang Siantar, Lurah Sigulang-gulang A Saragih mengaku akan terus berusaha memberikan yang terbaik. “Kami melakukan ini bukan semata-mata untuk mengikuti perlombaan melainkan karena sudah menjadi tanggung jawab untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat, khususnya dalam kegiatan PAAR,” ujar Lurah Sigulang-gulang.
Evaluasi selanjutnya, untuk perlombaan Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) dilakukan di Kelurahan Bah Kapul, Kecamatan Siantar Sitalasari dan Pondok Sayur, Kecamatan Siantar Martoba. Lalu, lomba Pemanfaatan Lahan Pekarangan (Hatinya PKK) di Aek Nauli, Siantar Selatan dan Simarito, Siantar Barat. Lomba Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA Test) di Kecamatan Siantar Martoba dan Siantar Selatan. Posyandu di Asuhan, Siantar Timur dan Suka Dame, Siantar Utara. Terakhir, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di Kelurahan Merdeka, Siantar Timur dan Pardamean Siantar Marihat.