Kejadian ini berawal dari 6 anak kecil yang sedang bermain di pinggiran Sungai Padang dan kemudian memutuskan untuk mandi di sungai tersebut. Sayangnya, satu dari mereka terbawa arus Sungai Padang. Menurut informasi dari masyarakat, bocah yang terbawa arus sungai tersebut adalah Juli Harianja, seorang anak berusia 9 tahun. Kejadian ini terjadi di Desa Gelam, Sei Serimah, Kecamatan Bandarkhalipah, Kabupaten Sergai, pada hari Sabtu sekitar pukul 15:30 WIB sore, tanggal 9 September 2023.
Setelah kejadian itu, masyarakat segera melakukan pencarian dengan menyusuri area sekitar sungai, bahkan mencoba mencari di bawah permukaan sungai dengan menggunakan jala dan perahu.
Ketika awak media tanya-tanya kepada masyarakat, mereka mengungkapkan bahwa orang tua korban sedang bekerja di sawah ketika anak-anak mereka pergi bermain. Anak mereka pulang ke rumah dengan berita bahwa adik mereka telah terbawa arus sungai. Ayah korban, Urles Harianja yang berusia 32 tahun, bertanya kepada anaknya tentang kejadian ini. Anaknya menjawab bahwa adiknya hanyut di sungai. Tanpa berpikir panjang, Urles langsung pergi ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan merasa kaget melihat situasi di sana, dimana anaknya diperkirakan telah terbawa arus Sungai Padang.
Orang tua korban, Saor Palas Roha Harianja yang berusia 34 tahun, dan istrinya Ernita Lumban Raja yang berusia 33 tahun, masih berduka dan belum dapat memberikan keterangan lebih lanjut. Pencarian terhadap korban yang terbawa arus sungai masih terus berlanjut, namun hingga saat ini korban belum berhasil ditemukan, demikian tutur dari masyarakat setempat.