Bencana yang dikarenakan intensitas hujan yang tinggi terjadi di 6 (enam) titik sepanjang 1 kilometer dengan jarak berkisar 500 meter dari pemukiman warga sehingga mengakibatkan akses jalan warga Dusun Pondok Papan terganggu dan menutup sumber air yang digunakan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. 

Kodim 0209/Labuhanbatu dalam hal ini, bekerja sama dengan Pemerintah Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan instansi terkait lainnya guna menanggulangi dampak longsor dengan mempertimbangkan Langkah-langkah yang diambil melalui peninjauan yang dilakukan secara langsung dalam menilai kerusakan, distribusi bantuan logistik, hingga pembersihan material longsor yang menghambat akses jalan yang melintasi kawasan tersebut.

Dandim 0209/LB Letkol Inf Yudy Ardiyan Saputro melalui Danramil 13/AN Kapten Inf Ariston Diwan Manik menyampaikan bahwa peninjauan terhadap area yang terkena bencana longsor ini bertujuan untuk memantau secara langsung dan menilai kerusakan yang diakibatkan bencana tersebut guna mengambil langkah dan tindakan respon cepat.

"Kodim 0209/Labuhanbatu beserta unsur terkait langsung terjun kelokasi bencana membantu proses evakuasi dan memberikan bantuan darurat kepada warga yang terdampak bencana alam".

"Kami juga bersama unsur terkait memastikan keselamatan warga yang terkena dampak dan memberikan himbau kembali terhadap warga agar tetap waspada dalam beraktivitas di daerah rawan longsor, mengingat debit air yang tinggi di musim penghujan ini", jelas Danramil. 

Pantauan awak media dilokasi kegiatan peninjauan bencana tanah longsor tersebut, dihadiri langsung Camat Bilah Hulu M. Kamisdan Ritonga, Kapolsek Bilah Hulu Akp Redi Sinulingga, Kaur Pembangunan Desa Bandar Tinggi Ali Tua Pane dan Kadus pondok Papan Otelli Halawa. Hingga pukul 16.00 wib, rangkaian kegiatan peninjauan lokasi bencana  alam tanah longsor di Dusun Pondok Papan Desa Bandar Tinggi Kecamatan Bilah Hulu selesai dilaksanakan dalam keadaan aman dan terkendali.