Jalan Tjong Yong Hian d/h Jalan Bogor, Medan
Pelaksana Tugas Wali Kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin S
MSi meresmikan penabalan nama Jalan Bogor menjadi Jalan Tjong Yong Hian, Sabtu
(16/11). Penabalan ini dilakukan sebagai wujud penghormatan sekaligus apresiasi
terhadap ketokohan almarhum Mayor Tjong Yong Hian. Sebab, semasa hidupnya abang
kandung Tjong A Fie ini banyak sekali memberikan kontribusi dalam pembangunan
Kota Medan pada masa tempo dulu.
Peresmian ini dilakukan setelah Pemko Medan dan DPRD
Medan bersama-sama menyetujui penabalan nama Jalan Tjong Yong Hian yang semua
bernama Jalan Bogor dalam sebuah Keputusan Wali kota Medan No.620/1580.K/X/2013
tentang perubahan dan penabalan jalan di Kota Medan. Dalam surat keputusan yang
ditetapkan Pelaksana Tugas Wali kota Medan Drs H T Dzulmi Eldin MSI tanggal 2
Oktober 2013 disebutkan, Jalan Bogor mulai simpang Jalan Palangkaraya sampai
dengan simpang Jalan Sutomo menjadi Jalan Tjong Yong Hian.
Acara penabalan ini turut dihadiri Konsulat Jenderal
(Konjen) RRT, Mrs Lingzhu, Konjen Jepang, Mr Yuji Hamada, Konsul Kehormatan
Belanda, Mr Ony Hindra, Konsul Malaysia, Mr Ahmad Rozian Abdul Gani, Konjen
Singapura, Mr Mark Low, unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kota Medan
seperti Kapolresta Medan Kombes Pol Nico Afinta, Budihardjo Chandra selaku
cicit almarhum Tjong Yong Hian, Ketua INTI Medan Dra Lily MBA, Ketua Walubi
Sumut Dr Indra Wahidin, tokoh agama serta tokoh masyarakat lainnya.
Menurut Eldin, berdasarkan catatan sejarah maupun biografinya,
ketokohan almarhum Tjong Yong Hian sangat mengundang simpati dan kekaguman.
Sebab, dia dengan tulus tanpa memandang suku, agama dan etnis membantu kemajuan
di bidang pendidikan, kesehatan dan budaya di Kota Medan. Dari ketokohannya
itulah diharapkan bisa dijadikan teladan bagi para generasi muda guna membangun
dan memajukan Kota Medan.
Apalagi, jelas Eldin, sebagai salah satu kota
metropolitan baru, Kota Medan saat ini membutuhkan gerak pembangunan yang cepat
dan dinamis. “Itu sebabnya Pemko Medan sangat membutuhkan partisipasi dan
dukungan total dari seluruh masyarakat tanpa memandang suku, agama dan etnis.
Sebagai kota yang multikutural, kita semua merupakan satu kesatuan dalam warna
yang berbeda,” kata Eldin.
Eldin berharap momen peresmian penabalan Jalan Tjong
Yong Hian ini dapat dijadikan sebagai sarana untuk saling bergenggam tangan dan
bahu membahu dalam rangka membangun kota yang lebih maju dan sejahtera dalam
bingkai keberagaman.
Selanjutnya kepada keluarga besar Tjong Yong Hian,
mantan Sekda Kota Medan ini berharap dapat meneruskan perjuangan yang telah
dilakukan almarhum semasa hidupnya, terutama dalam membangun Kota Medan
bersama-sama dengan Pemko Medan. Dia yakin dengan dukungan dan bantuan penuh
seluruh masyarakat, Kota Medan akan lebih maju dan berkembang pada masa yang
akan datang.
Selain penabalan Jalan Bogor menjadi Jalan Tjong Yong
Hian, Eldin yang hadir didampingi sejumlah pimpinan SKPD mengaku beberapa jalan
lainnya juga akan dilakukan perubahan nama. Diantaranya seputaran Stadion
Teladan akan menjadi Jalan GM Panggabean, kemudian Jalan Gagak Hitam (Ring
Road) akan menjadi Jalan Soekarno Hatta.
Sebelumnya Budihardjo Chandra selaku cicit almarhum Tjong
Yong Hian mengatakan, atas nama seluruh keturunan almarhum Tjong Yong Hian
mengucapkan terima kasih kepada Pemko Medan dan seluruh anggota DPRD Medan,
termasuk segenap masyarakat Kota Medan, khususnya warga Jalan Bogor yang telah
memberikan dukungan penuh sehingga Jalan Bogor dapat dikembalikan menjadi Jalan
Tjong Yong Hian kembali.
“Harapan keluarga dengan diresmikannya Jalan Bogor
menjadi Jalan Tjong Yong Hian kembali, merupakan suatu semangat dari Pemko
Medan dan seluruh masyarakat Kota Medan dalam memperkukuh semangat kemajemukan
etnik dan budaya untuk penguatan kebudayaan bangsa Indonesia,” ungkap
Budihardjo.
Sementara itu, Dra Lili MBA selaku Sekretaris Komisi A
DPRD Medan dan Ketua INTI Kota Medan memberikan apresiasi yang tinggi kepada
Pemko Medan karena telah menabalkan kembali Jalan Bogor menjadi Jalan Tjong
Yong Hian. Dia sangat mendukung, sebab Tjong Yong Hian merupakan seorang
negarawan sehingga harus dikenang oleh generasi yang akan datang. Apalagi sumbangsih
yang telah diberikan almarhum semasa hidupnya dulu sangat besar untuk
pembangunan Kota Medan.
Lily menjelaskan, sumbangsih almarhum dapat dilihat
dengan ikut membangun Masjid Raya Al Mahsun bersama adiknya Tjong A Fie ketika
itu. Kemudian pembangunan Masjid lama Gang Bengkok, rumah sakit Kusta di
Belawan dan sejumlah Vihara seperti Vihara Setia Budi Jalan irian Barat, Vihara
Kwan Im Jalan Kol Yos Sudarso serta Vihara Tian Hou Jalan Pandu. Itu
menunjukkan almarhum merupakan tokoh pluralis.
“Sebenarnya Jalan Bogor ini dulunya Jalan Tjong Yong
Hian. Pada tahun 1904, Pemerintah Hindia Belanda memberikan penghargaan kepada
beliau atas jasa-jasa yang telah dilakukan dengan membuat Jalan Tjong Yong
Hian. Namun tahun 1960, Jalan Tjong Yong Hian diganti menjadi Jalan Bogor.
Sekarang pada hari yang bersejarah ini, Pemko Medan kembali menabalkan Jalan
Bogor dikembalikan menjadi Jalan Tjong Yong Hian,” jelas Lily.
Peresmian ditandai dengan pembukaan tirai nama Jalan
Tjong Yong Hian yang dilakukan Pelaksana Tugas Wali Kota bersama Kapolreta
Medan, Budihardjo, Lily MBA, Ketua Walubi Sumut dan Sofyan Tan. Sebelumnya
Eldin menerima cindera mata dari Budihardjo sebagai bentuk terima kasih atas
penabalan tersebut. Setelah itu Eldin mengunjungi museum Tjong Yong Hian di
Jalan Kejaksaan. (hpm)

Copyright © 2013 - 2025 https://utamanews.com
PT. Oberlin Media Utama