Jumat, 29 Mar 2024 12:43
flash sale baju pria
Bonnet Sleeping Double Sensyne Extendable Wireless Compatible Android Children Camcorder Silicone JBL Tune 510BT Ear Headphones
iklanpudam

Andi Suhaimi Dalimunthe, Ajak Masyarakat Labuhanbatu Berpikir Positif Membangun Daerah

Labuhanbatu (utamanews.com)

Oleh: Darwin Marpaung

Jumat, 20 Nov 2020 21:30

Junaidi
Paslon nomor urut 3, H. Andi Suhaimi Dalimuthe adalah pasangan petahana Labuhanbatu ajak masyarakat berpikiran realistis, berpikir jitu dan berpikir maju kedepan untuk membangun Kabupaten Labuhanbatu. Hal itu disampaikannya saat wawancara tim awak media di rumah pribadi Rantauprapat jalan Kampung Baru, Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau Selatan, Jumat (20/11/2020) sore.

H. Andi Suhaimi itu mengatakan, dalam proses penyelenggaraan pemerintahan kali ini ada yang berbeda di Kabupaten Labuhanbatu. Perbedaan itu katanya adalah, saat ini Pemerintah Daerah Kabupaten Labuhanbatu dan DPRD Kabupaten Labuhanbatu komitmen bagaimana membangun Sinergitas. Karena dengan membagun sinergitas Daerah Labuhanbatu akan lebih maju.

"Saya menitipkan pesan kepada masyarakat Kabupaten Labuhanbatu, dimana dalam proses penyelenggaraan pemerintahan kali ini ada yang berbeda di kabupaten ini. Yang pertama adalah bagaimana membagun sinergitas Pemkab.Labuhanbatu dan DPRD Kabupaten Labuhanbatu dalam perspektif pemikiran membangun Kabupaten Labuhanbatu. Sebagaiamana kita ketahui bahwa ada dua Pemerintahan yaitu kepala daerah dan DPRD. Oleh karena itu, perlu saya jelaskan bahwa bagaimana mungkin Kabupaten Labuhanbatu ini bisa maju kalau dua lembaga tidak pernah akur dalam proses pemerintahan. Itu yang perlu kita catatat," ungkapnya.

Kata Andi Suhaimi Dalimuthe, dirinya bersama seluruh jajaran Pemkab. Labuhanbatu mengucapkan terima kasih terhadap seluruh Anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu telah memberikan dukungan penuh kepada seluruh program dan proses kegiatan Pemerintah daerah Kabupaten Labuhanbatu, dengan tidak menghilangkan cara memberikan saran dan pendapat sekaligus kritikan yang sifatnya membangun.
"Saya selaku Bupati Labuhanbatu senantiasa memberikan dukungan penuh seluruh jajarannya di Pemkab.Labuhanbatu, bagaimana pemerintah daerah membangun Kabupaten Labuhanbatu ini. Tetapi saya juga tidak menghilangkan cara memberikan saran dan tindakkan tegas serta memberikan pendapat sekaligus kritikan yang sifatnya membangun, bukan kritikan yang hanya menghambat proses kinerja, program kerja dan sebagainya dalam menjalankan tugas di Pemkab.Labuhanbatu dan mendukung kegiatan elemen kalangan masyarakat yang berpikir JITU (Jeli, Insiatif, Toleran, Ukur) untuk pembangunan Kabupaten Labuhanbatu ini. Itu yang menjadi catatan saya,"Tegasnya.

Ketua Umum Tim "ASRI" JITU (Andi Suhaimi Dalimunthe - Faizal Amri Siregar), Ibu Rosmanidar Hasibuan didampingi Ketua Pemenangan Tim ASRI JITU, Junaidi Marpaung menjelaskan, Pentingnya Pastisipasi Masyarakat Labuhanbatu. Setiap kegiatan pembangunan haruslah bersifat pareto superior (membangun menguntungkan segala pihak terutama masyarakat), bukan pareto optimal (membangun mengorbankan orang lain). Tujuan utama pembangunan adalah untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan warga negara Indonesia. 

Nilai-nilai penting dari partisipasi masyarakat dalam pembangunan adalah untuk; pertama, peran masyarakat adalah sebagai suatu strategi. Maksudnya, peran serta masyarakat merupakan strategi untuk mendapatkan dukungan masyarakat (public support). Kedua, peran masyarakat sebagai suatu kebijakan. Masyarakat merupakan subjek yang potensial dikorbankan atau terkorbankan oleh pembangunan. Oleh sebab itu, masyarakat memiliki posisi tawar untuk mengkonsultasikan haknya (right be to consulted) yang menjadi dasar kebijakan oleh pemerintah. Katanya 
Ketiga, peran serta masyarakat sebagai alat komunikasi. Peran serta masyarakat ditujukan untuk mendapatkan informasi untuk pengambilan keputusan-keputusan pemerintah. Keempat, peran serta masyarakat sebagai alat penyelesaian sengketa. Pada tahap ini peran serta masyarakat didayagunakan untuk meredam konflik melalui upaya pencapaian konsensus dari pendapat-pendapat yang ada. Sebagai penutup, bagian terpenting dalam pembangunan Indonesia adalah membangun Indonesia haruslah dimulai dari membangun jiwa warga negara Indonesia, barulah membangun badannya (fisik). Katanya Rosmanidar Hasibuan.

"Berpikir Jitu dan Kreatif dan Inovatif Untuk Membangun Desa"

Ketua Pemenangan Paslon nomor urut 3, Tim "ASRI" JITU (Andi Suhaimi Dalimunthe - Faizal Amri Siregar), Junaidi Marpaung yang mana Koordinator Tim Investigasi dan Monitoring LSM Corruption Indonesia Funtionary Observation Reign "CIFOR" mengatakan, berpikiran Jitu dan Kreatif dan Inovatif menurut saya adalah bagaimana kita bisa mengembangkan ide atau gagasan dan membuatnya menjadi karya yang menarik dan bermanfaat untuk orang lain. Setiap orang pasti memiliki kemampuan untuk berpikir lebih kreatif sejauh orang itu mampu menyadari bahwa dirinya bisa berpikir dan bekerja lebih baik serta selalu memiliki sudut pandang yang berbeda dalam menilai suatu hal.

Berpikiran Jitu dan Kreatif dan inovatif adalah karakteristik personal yang terpatri kuat dalam jiwa kreativitas. Seseorang yang memiliki jiwa kreativitas memiliki kemampuan berpikir JITU (Jeli, Inisiatif, Toleran, Ukur) ataupun dapat melakukan tindakan yang bertujuan untuk mencari pemecahan sebuah kondisi ataupun permasalahan secara cerdas, berbeda (out of the box), tidak umum, orisinil, serta membawa hasil yang tepat dan bermanfaat.
"Suatu usaha yang tidak dilandasi upaya berpikiran Jitu dan kreatif dan inovatif biasanya tidak dapat berkembang abadi. Lingkungan yang begitu dinamis menuntut kreativitas untuk selalu adaptif dan mencari terobosan terbaru. Karakter cepat berpuas diri dan cenderung stagnan sama saja membawa diri ke arah kematian", cetus Junaidi Marpaung.

Dengan begitu, saya yakin sekali jika semua anak muda berani untuk mencoba hal baru yang berpikiran Jitu dan kreatif dan inovatif, maka akan banyak usaha kreatif yang bisa tumbuh di desa, apalagi jika usaha tersebut didukung oleh pemerintah daerah Kabupaten Labuhanbatu dan pakar ahli yang berada di daerah Labuhanbatu untuk memberikan program-program pelatihan keterampilan dan kreativitas bagi anak-anak muda di desa-desa. Ungkap Junaidi Marpaung kembali

Tentunya untuk mencapai itu semua dibutuhkan keberanian, mampu mengidentifikasikan masalah, lebih sering mencoba jika gagal, mampu berkompetisi, dan mampu berpikir Jitu di luar kebiasaan. Serta untuk dapat memiliki ilmu pengetahuan yang luas, salah satunya seperti internet (Interconnection Networking) yang dapat membantu para anak muda yang cerdas dan terampil untuk belajar dan mencari informasi tentang industri kreatif agar dapat dikembangkan di desa. 

"Sehingga, keyakinan kita bahwa di masa mendatang tidak akan ada lagi orang-orang di desa Labuhanbatu yang ingin bekerja di luar negeri akan segera terwujud. Karena, peluang berusaha di desa jauh lebih baik daripada menjadi pekerja di kota maupun negeri orang", tandasnya.
Editor: Budi

T#g:Andi Suhaimi
makeup remover
Berita Terkait

tiktok rss yt ig fb twitter

Tentang Kami    Pedoman Media Siber    Disclaimer    Iklan    Karir    Kontak

Copyright © 2013 - 2024 utamanews.com
PT. Oberlin Media Utama

⬆️