Gerindra bilang istilah persekusi terlalu berlebihan dan diseramkan
JAKARTA (utamanews.com)
Oleh: Wiji
Jumat, 09 Jun 2017 10:29
"Kalau kita berpendapat bahwa apa yang disampaikan Kapolri itu kan terlalu berlebihan. Istilah 'persekusi' itu juga terlalu seram," kata Dasco saat dihubungi, Selasa (6/6/2017) malam.
Dasco mengatakan, menurut kamus bahasa Indonesia dan dunia internasional, persekusi selalu dikaitkan dengan ras, sikap politik, ataupun asal-usul seseorang. Sedangkan yang terjadi di Indonesia adalah karena perbuatan pelaku tersebut, bukan karena agama, asal-usul, ataupun sikap politik.
"Nah ini ini kan bisa diperlakukan hukum sesuai KUHP. Istilah persekusi itu jangan terlalu diseram-seramkan, kita kan ini sekarang bagaimana merajut persatuan, jangan kemudian persekusi-persekusi dong, kita kan Pancasilais," ujarnya.
Karena itu, kata Dasco, istilah 'persekusi' yang berlebihan dan diseram-seramkan itu tidak baik untuk iklim di Indonesia. Yang penting, lanjutnya, polisi bisa bersikap tegas.
"Yang penting bagaimana polisi bisa tegas, setiap terjadi seperti itu, baik dari pihak mana yang melakukan, dilakukan tindakan tegas. Kalau begitu, semua takut, dari pihak mana, pihak mana tidak akan melakukan itu," tuturnya.
Editor: Sam
T#g:Solokaniayapersekusi
-
Sabtu, 23 Mar 2024 18:23
Polsek Perbaungan Tangkap 1 Pelaku Penganiayaan Berat, 1 Orang Masih Buron
Seorang pelaku penganiayaan berat berinisial MIL (40) berhasil ditangkap. Dimana para pelaku sebelum nya menganiaya korban nya dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis parang terhadap Saddam Sya
-
Rabu, 20 Mar 2024 15:50
Kapoldasu jenguk personil korban penganiayaan bandar narkoba di Sunggal
Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi bersama Ketua Bhayangkari Daerah Sumut Ny. Ernie Agung menjenguk dua personil Dit Resnarkoba Polda Sumut yang menjadi korban penganiayaan saat bertugas
-
Kamis, 14 Mar 2024 09:34
Anaknya Tewas Dibakar, Ribut Hartono Sedih Karena Jalani Puasa Sendiri
Anaknya dibakar hingga tewas beberapa waktu yang lalu, Ribut Hartono (53) mengaku sedih lantaran menjalankan puasa di hari pertama seorang diri, Rabu (13/3/2024).Ribut yang tak lain ayah dari almarhum
-
Senin, 11 Mar 2024 14:31
Terjadi Penganiayaan Hingga Korban Terurai Ususnya di Wilkum Polres Sergai
Penganiayaan berat hingga korban mengalami kritis akibat ususnya terburai, Saddam Syahputra (33) warga Jalan Perdamaian Linkungan Tempel Kel. Simpang Tiga Pekan Kec. Perbaunga, Sergai yg terjadi pada
-
Sabtu, 09 Mar 2024 18:09
Aniaya Korban Dengan Parang, NZ Dijebloskan ke Sel Polsek Teluk Mengkudu
Kepolisian Polsek Teluk Mengkudu Polres Sergai melalui unit Reskrim nya menangkap NZ (30) warga Dusun I Desa Pematang Guntung Kec.Teluk Mengkudu, Sergai. pelaku penganiayaan berat terhadap Irwan (51)